• Beranda   >
  • Ketum PWI Pusat Pastikan Hadir di Acara Puncak Anugerah Jurnalistik MHT Award PWI Jaya

Ketum PWI Pusat Pastikan Hadir di Acara Puncak Anugerah Jurnalistik MHT Award PWI Jaya

img

Ketum PWI Pusat Pastikan Hadir di Acara Puncak Anugerah Jurnalistik MHT Award PWI Jaya



JAKARTA--Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal Sembiring Depari dipastikan menghadiri acara puncak Anugerah Jurnalistik Muhammad Hoesni Thamrin ke-49 Tahun 2023.

Penganugerahan penghargaan untuk para pemenang lomba karya jurnalistik terkait dinamika pembangunan di Ibu Kota Jakarta ini digelar Kamis, 24 Agustus,  mulai pukul 13.00 WIB di Balai Agung, Balai Kota Pemprov DKI Jakarta.

"InsyaAllah saya datang," ujar Atal S.Depari yang Rabu (23/8) pagi berada di Tual, Maluku. "Acara puncak MHT Award setiap tahunnya saya hadiri," kata Atal.

Kesempatan untuk menghadiri acara puncak MHT Award ke-49/2023 juga karena  bisa bertemu langsung dengan Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, sehubungan rencana Jakarta menjadi tuan rumah Hari Pers Nasional (HPN) 2024.

Pimpinan PWI Pusat sebelumnya telah menunjuk PWI DKI Jakarta (PWI Jaya) sebagai pelaksana dari hajat tahunan insan pers nasional tersebut.

Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan menyerahkan piala dan hadiah kepada para pemenang Anugerah Jurnalistik MH Thamrin ke-49/2023 ini.

Anugerah Jurnalistik MH Thamrin diselenggarakan setiap tahun, sebagai wujud dari kerja sama antara PWI Jaya  dengan Pemprov DKI Jakarta.

MH Thamrin Award ke-49/2023 melombakan tujuh kategori. Yakni, kategori teks, kategori foto, kategori video TV terestrial, kategori video TV streaming, kategori radio, kategori infografis, dan kategori tajuk. Ketujuh kategori yang dilombakan serupa dengan tahun lampau.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) menyediakan hadiah uang sebesar Rp15 juta ntuk setiap kategori. 

Itu tidak termasuk hadiah untuk dua nominasi pada setiap kategori, yakni masing-masing Rp2,5 juta. Dengan demikian keseluruhan hadiah uang pada MHT 2023 sebesar Rp140 juta.

Ketua Panitia MHT Award 2023 Tubagus Adhi mengapresiasi dan menyampaikan terima kasihnya kepada berbagai pihak yang memberi kontribusi pada gelaran MHT Award 2023.

Yakni, SKK Migas,  Pertamina E.P, Yayasan Tarumanegara, Djarum Foundation, Bakrie Amanah, PDAM, Ancol, FIF Group, Garuda Food,  Kantor Pertanahan Jakarta Barat,  BTN,  Bank DKI, AirNav, Pelindo, Angkasa Pura 1, Angkasa Pura 2,  Surya Pagi, serta Mustika Ratu dan Badan Pangan Nasional.

Sejumlah tokoh juga memberikan bantuan secara pribadi, di antaranya Dr.Ir.Purwoko Aji P, M.M, M.D.S dan Dr. Reda Manthovani, SH, LLM.

Bersamaan dengan acara puncak MH Thamrin Award ke-49/2023 akan diberikan pula anugerah PWI Jaya Award untuk Prof (HC) Dr. Ir.Dwi Soetjopto, MM dan Prof.Dr.Ariawan Gunadi, SH, MH.

Penghargaan diberikan atas peran, dedikasi dan loyalitasnya yang luar biasa dalam pengabdiannya di bidang masing-masing.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dipandang sangat layak dianugerahi PWI Jaya Award mengingat rekam jejaknya dalam mendukung kebebasan berekpresi, serta kemerdekaan dan kemajuan pers, termasuk di DKI Jakarta.

Prof Ariawan Gunadi,  yang mendapatkan gelar Profesor di usia 37 tahun,  layak dianugerahi penghargaan "Tokoh Muda Inspiratif" karena pencapaiannya yang luar biasa dan menginspirasi.

Ariawan Gunadi, kelahiran 19 Maret 1985, sebelumnya meraih rekor MURI sebagai profesor bidang hukum bisnis termuda di Indonesia.

Sementara itu, Dwi Soetjopto yang kelahiran  10 November 1955 di Surabaya, sudah lama dikenal sebagai salah satu tokoh energi yang disegani. 

Dwi Soetjipto selama ini sangat dekat dengan masyarakat pers,  dan secara langsung mendukung kegiatan pendidikan pers nasional, melalui dukungan SKK Migas pada penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Ibu Kota dan daerah.

"Pak Dwi termasuk narasumber yang paling mudah dihubungi wartawan. Rekam jejaknya selama ini menempatkan pers sebagai mitra kerja, dan secara berkesinambungan mendukung program pendidikan maupun peningkatan kompetensi wartawan," ujar Ketua PWI Jaya Sayid Iskandarsyah.*